Assalamu'alaikum Wr.Wb.
- Latar Belakang
Terdapat kendala biaya dan waktu terhadap jarak. Jarak semakin jauh maka biaya dan pulsa yang dikeluarkan semakin besar. Perkembangan teknologi telekomunikasi juga pada perkembangan media komunikasi untuk data dan suara (voice) sehingga memunculkan Internet Telephony, VoIP.
- Tujuan
- Pengertian
Apa itu Dial-Peer?
Dial peer, juga dikenal sebagai titik akhir panggilan yang dapat dialamatkan (addressable call endpoint), adalah perangkat yang dapat berasal atau menerima panggilan dalam jaringan telepon. Dalam voice over IP (VoIP), titik akhir panggilan yang dapat dialamatkan dapat dikategorikan sebagai rekan panggilan jaringan suara atau rekan panggilan POTS (plain old telephone service). dial peer jaringan suara mencakup komputer, router, dan gateway berkemampuan VoIP dalam jaringan. dial peers telepon biasa meliputi perangkat jaringan telepon tradisional seperti perangkat telepon, ponsel, dan mesin faks.
Istilah dial peer kadang-kadang digunakan dalam referensi ke program yang cocok dengan urutan angka yang diputar ke titik akhir panggilan yang dapat dialamatkan. Menurut definisi ini, ada satu dial peer untuk setiap call leg (koneksi antara dua titik akhir panggilan yang dapat dialamatkan).
- Alat dan Bahan
- Router 2811 sebanyak 3 buah.
- Switch 2960 sebanyak 3 buah.
- Ip Phone 6 buah.
- Kabel Serial DCE dan kabel Straight.
Disini saya menggunakan topologi yang simple, kurang lebihnya seperti di bawah ini.
Konfigurasi Switch 1, 2, dan 3
Konfigurasi ini harus diperhatikan dalam mengkonfigurasi switch adalah:
- int range fa0/1-3 (mengambil fa dari range 1-3).
- sw voice vlan 1 (masuk ke dalam akses voice vlan 1).
Switch(config-if-range)#sw mode access
Switch(config-if-range)#sw voice vlan 1
Konfigurasi Router1
Konfigurasi IP dalam konfigurasi IP Address pilih interface yang akan dikonfigurasi kemudian masukkan IP Addressnya lalu ketikkan "no sh" (no shutdown) untuk mengaktifkan interface tersebut.
Router1(config)#int se0/1/0
Router1(config-if)#ip add 10.10.10.1 255.255.255.252
Router1(config-if)#no sh
Router1(config-if)#clock rate 64000
Router1(config-if)#exit
Router1(config)#int fa0/0
Router1(config-if)#ip add 192.168.10.1 255.255.255.0
Router1(config-if)#no sh
Router1(config-if)#exit
Router1(config)#int se0/1/1
Router1(config-if)#ip add 10.10.10.9 255.255.255.252
Router1(config-if)#no sh
Router1(config-if)#clock rate 64000
Router1(config)#int se0/1/0
Router1(config-if)#ip add 10.10.10.1 255.255.255.252
Router1(config-if)#no sh
Router1(config-if)#clock rate 64000
Router1(config-if)#exit
Router1(config)#int fa0/0
Router1(config-if)#ip add 192.168.10.1 255.255.255.0
Router1(config-if)#no sh
Router1(config-if)#exit
Router1(config)#int se0/1/1
Router1(config-if)#ip add 10.10.10.9 255.255.255.252
Router1(config-if)#no sh
Router1(config-if)#clock rate 64000
Konfigurasi DHCP pada Router1
Kita akan set DHCP Router1 untuk menyebar IP secara otomatis pada IP Phone dan komputer nantinya.
- IP excluded >> pengecualian IP Jadi IP yang diisi di script ini tidak akan ikut kesebar DHCP nantinya.
- IP DHCP pool >> kita akan membuat sebuah kolam IP Address, misalnya “IP DHCP pool Data” adalah kumpulan IP yang dibuat khusus untuk IP komputer nantinya. Dan “IP DHCP pool Voice” adalah kumpulan IP yang dibuat khusus untuk IP dari IP Phone nantinya.
- Network >> kita set IP Network dari DHCP pool yang kita buat.
- Default-Router >> kita set IP default dari DHCP pool yang kita buat.
- Option 150 >> perintah ini digunakan untuk menentukan alamat IP dari Server TFTP untuk mengunduh file konfigurasi telepon.
Router1(config)#ip dhcp pool voice
Router1(dhcp-config)#network 192.168.10.0 255.255.255.0
Router1(dhcp-config)#default-router 192.168.10.1
Router1(dhcp-config)#option 150 ip 192.168.10.1
Router1(dhcp-config)#ip dhcp excluded-address 192.168.10.1
Lalu kita menuju konfigurasi dial number tiap IP Phone untuk nomor telepon.
- Ephone-dn 1 untuk IP Phone 1.
- Ephone-dn 2 untuk IP Phone 2.
Router1(config)#ephone-dn 1
Router1(config-ephone-dn)#number 111
Router1(config-ephone-dn)#exit
Router1(config)#ephone-dn 2
Router1(config-ephone-dn)#number 112
- IP Source >> Telephony-Service akan mengambil DHCP dari IP source tersebut, IP source berasal dari DHCP pool yang kita buat tadi.
- Port 2000 >> protokol SCCP (Skinny Call Control Protocol) Cisco Proprietary selain SCCP ada SIP dan H.323 (versi IETF).
Router1(config)#telephony-service
Router1(config-telephony)#max-dn 9
Router1(config-telephony)#max-ephones 9
Router1(config-telephony)#auto assign 4 to 6
Router1(config-telephony)#auto assign 1 to 5
Router1(config-telephony)#ip source-address 192.168.10.1 port 2000
Dan kenapa ada 2 dial-peer dalam satu router? karena kita akan menghubungkan menghubungkan 3 router buah router yang berbeda network agar dapat saling melakukan make a call yang artinya setiap router akan memiliki 2 konfigurasi dial-peer
- dial-peer voice 1 dan 2 voip (perintah untuk masuk konfigurasi dial-peer).
- destination-pattern 2.. dan 3.. (tujuan dial numbernya adalah dial number yang berawalan angka 2, arti dari titik ada 2 adalah dial number yang berawalan 2 dengan jumlah number 3 digit angka atau banyaknya nomor).
- session taget ipv4:10.10.10.2 dan 10.10.10.10 (yang akan diarahkan menuju alamat ip tersebut atau ip tujuannya).
Router1(config)#dial-peer voice 1 voip
Router1(config-dial-peer)#destination-pattern 2..
Router1(config-dial-peer)#session target ipv4:10.10.10.2
Router1(config)#dial-peer voice 2 voip
Router1(config-dial-peer)#destination-pattern 3..
Router1(config-dial-peer)#session target ipv4:10.10.10.10
Selanjutnya kita akan konfigurasi static routing.
Router1(config)#ip route 192.168.20.0 255.255.255.0 10.10.10.2
Router1(config)#ip route 192.168.30.0 255.255.255.0 10.10.10.10
Router1(config)#ip route 10.10.10.4 255.255.255.252 10.10.10.2
Konfigurasi Router2
Saat memasukkan alamat IP pada Router2 terdapat 3 alamat IP Address yaitu untuk fa0/0, se0/1/0, dan se0/1/1. Langkah - langkahnya seperti berikut.
Router(config)#int se0/1/0
Router(config-if)#ip add 10.10.10.2 255.255.255.252
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#clock rate 64000
Router(config-if)#exit
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#ip add 192.168.20.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#exit
Router(config)#int se0/1/1
Router(config-if)#ip add 10.10.10.5 255.255.255.252
Router(config-if)#no sh
Konfigurasi DHCP dan telephony-service pada Router2.
Router(config)#ip dhcp pool voice
Router(dhcp-config)#network 192.168.20.0 255.255.255.0
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.20.1
Router(dhcp-config)#option 150 ip 192.168.20.1
Router(dhcp-config)#ip dhcp excluded-address 192.168.20.1
Router(config)#telephony-service
Router(config-telephony)#max-dn 9
Router(config-telephony)#max-ephones 9
Router(config-telephony)#ip source-address 192.168.20.1 port 2000
Router(config-telephony)#auto assign 4 to 6
Router(config-telephony)#auto assign 1 to 5
Lalu kita menuju konfigurasi dial number tiap IP Phone untuk nomor telepon.
- Ephone-dn 1 untuk IP Phone 1.
- Ephone-dn 2 untuk IP Phone 2.
Router(config)#ephone-dn 1
Router(config-ephone-dn)#number 222
Router(config-ephone-dn)#exit
Router(config)#ephone-dn 2
Router(config-ephone-dn)#number 223
Konfigurasi Dial-Peer (menghubungkan dua atau lebih network yang berbeda) pada Router2
- dial-peer voice 3 dan 4 voip (perintah untuk masuk konfigurasi dial-peer).
- destination-pattern 3.. dan 1.. (tujuan dial numbernya adalah dial number yang berawalan angka 2, arti dari titik ada 2 adalah dial number yang berawalan 2 dengan jumlah number 3 digit angka atau banyaknya nomor).
- session taget ipv4:10.10.10.6 dan 10.10.10.9 (yang akan diarahkan menuju alamat ip tersebut atau ip tujuannya).
Router(config)#dial-peer voice 3 voip
Router(config-dial-peer)#destination-pattern 3..
Router(config-dial-peer)#session target ipv4:10.10.10.6
Router(config)#dial-peer voice 4 voip
Router(config-dial-peer)#destination-pattern 1..
Router(config-dial-peer)#session target ipv4:10.10.10.9
Selanjutnya kita akan konfigurasi static routing.
Router(config)#ip route 192.168.10.0 255.255.255.0 10.10.10.1
Router(config)#ip route 192.168.30.0 255.255.255.0 10.10.10.6
Router(config)#ip route 10.10.10.8 255.255.255.252 10.10.10.1
Konfigurasi Router3
Dalam konfigurasi IP Address pilih interface yang akan dikonfigurasi kemudian masukkan IP Addressnya lalu ketikkan "no sh" (no shutdown) untuk mengaktifkan interface tersebut.
Router(config)#int se0/1/0
Router(config-if)#ip add 10.10.10.10 255.255.255.252
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#
Router(config-if)#clock rate 64000
Router(config-if)#exit
Router(config)#int se0/1/1
Router(config-if)#ip add 10.10.10.6 255.255.255.252
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#clock rate 64000
Router(config-if)#exit
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#ip add 192.168.30.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no sh
Konfigurasi DHCP dan telephony-service pada Router3
Router(config)#ip dhcp pool voice
Router(dhcp-config)#network 192.168.30.0 255.255.255.0
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.30.1
Router(dhcp-config)#option 150 ip 192.168.30.1
Router(dhcp-config)#ip dhcp excluded-address 192.168.30.1
Router(config)#telephony-service
Router(config-telephony)#max-dn 9
Router(config-telephony)#max-ephones 9
Router(config-telephony)#auto assign 4 to 6
Router(config-telephony)#auto assign 1 to 5
Router(config-telephony)#ip source-address 192.168.30.1 port 2000
Konfigurasi Dial-Peer (menghubungkan dua atau lebih network yang berbeda) dan static routing pada Router2
- dial-peer voice 5 dan 6 voip (perintah untuk masuk konfigurasi dial-peer).
- destination-pattern 1.. dan 2.. (tujuan dial numbernya adalah dial number yang berawalan angka 2, arti dari titik ada 2 adalah dial number yang berawalan 2 dengan jumlah number 3 digit angka atau banyaknya nomor).
- session taget ipv4:10.10.10.9 dan 10.10.10.5 (yang akan diarahkan menuju alamat ip tersebut atau ip tujuannya).
Router(config)#dial-peer voice 5 voip
Router(config-dial-peer)#destination-pattern 1..
Router(config-dial-peer)#session target ipv4:10.10.10.9
Router(config)#dial-peer voice 6 voip
Router(config-dial-peer)#destination-pattern 2..
Router(config-dial-peer)#session target ipv4:10.10.10.5
Selanjutnya kita akan konfigurasi static routing.
Router(config)#ip route 192.168.10.0 255.255.255.0 10.10.10.9
Router(config)#ip route 192.168.20.0 255.255.255.0 10.10.10.5
Router(config)#ip route 10.10.10.0 255.255.255.252 10.10.10.5
Jika semua konfigurasi sudah merasa benar, maka seharusnya hasil panggilan antar telepon akan terhubung seperti gambar berikut.
Kesimpulan:
1. Konfigurasi VoIP dial-peer adalah konfigurasi VoIP yang berbeda network agar dapat saling terhubung dan melakukan panggilan atau make a call.
2. Dalam mengkonfigurasi VoIP dial-peer harus memperhatikan poin - poin konfigurasi IP Address, konfigurasi DHCP, konfigurasi Telephony-Service, konfigurasi dial-peer, konfigurasi static routing, konfigurasi switch, dan jangan lupa memasang power adapter pada IP Phone.
Sekian dari yang dapat saya jelaskan semoga bermanfaat untuk anda.
0 Comments